Monday, December 30, 2013

Marathon Wisata Sehari ~ dari Borobudur hingga Ratu Boko (part 2)

Lanjutan dari postingan sebelumnya. Setelah cerita sebelumnya berakhir di Keraton, mari lanjut ke tujuan berikutnya yakni Taman Sari yang letaknya tidak jauh dari Keraton.
Taman Sari dulunya merupakan tempat pemandian bagi Sultan serta keluarganya. Di area Taman Sari terdapat tiga buah kolam yang dulu pernah dipakai mandi oleh keluarga Raja. Di sisi Utara terdapat ruangan yang dulu dipakai untuk tempat berganti baju. Sedang di sisi Selatan terdapat bangunan yang cukup tinggi. Dari atas bangunan tersebut Sultan dapat melihat istri serta anak-anaknya mandi. Karena dulu Sultan punya banyak selir, Sultan akan memilih salah satu dari mereka dari atas bangunan tersebut kemudian diajak untuk mandi bersama di kolam yang terletak di belakang bangunan tersebut.
Di sekitaran Taman Sari juga terdapat bangunan yang dulunya merupakan sebuah Masjid. Tempat ini dikenal sebagai Masjid Bawah Tanah. Letaknya yang berada di bawah tanah membuat orang-orang menyebutnya demikian. Dari luar, bangunan tersebut tidaklah terlihat seperti Masjid. Pintu masuknya pun agak tersembunyi. Hal ini dikarenakan pada masa dulu dimaksudkan agar penjajah tidak mengetahui keberadaan Masjid tersebut sehingga masyarakat dapat beribadah dengan aman. Selain itu bangunan tersebut juga dapat digunakan sebagai tempat pertemuan serta sebagai tempat membuat strategi untuk mengalahkan penjajah.

Marathon Wisata Sehari ~ dari Borobudur hingga Ratu Boko (part 1)

Awal desember lalu, seorang teman meminta tolong untuk ditemani meng-guide orang Jepang. Berhubung saya sedang tidak ada agenda serta kuliah, saya pun menyanggupi permintaannya. Saya pun bertanya mengenai orang yang akan kami bawa berkeliling sekitaran Jogja nantinya agar bisa menyesuaikan topik pembicaraan serta tingkatan bahasa yang perlu digunakan.
Berhubung teman saya mengabari bahwa kami akan berangkat pagi, maka saya pun sudah bersiap-siap dari subuh. Jam 5 lebih, teman saya pun mengabari bahwa sebentar lagi kami akan berangkat menuju hotel tempat tamu kami menginap. Sebelumnya teman saya sudah membuat janji dengan tamu tersebut untuk bertemu di lobby hotel. Setelah saling memperkenalkan diri, kami pun segera berangkat menuju tujuan pertama, yaitu Candi Borobudur. Dalam perjalanan, Pak Takahashi, tamu kami menjelaskan jadwal hari itu.

Sunday, December 8, 2013

Gama Fest 2013

image by oia.ugm.ac.id

Gama Fest merupakan salah satu acara tahunan dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Tahun ini, Gama Fest diselenggarakan di halaman Gedung Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri (PKKH), tepatnya pada Minggu, 1 Desember 2013. Gama Fest memang diadakan untuk memperkenalkan keragaman budaya yang ada di UGM. Karena selain mahasiswa dari penjuru Indonesia, di UGM juga terdapat cukup banyak mahasiswa asing yang berasal dari berbagai negara.

Menjajal Cake ala Paris Bakery

Setelah berminggu-minggu tertunda akhirnya jadi juga icip-icip cake sambil nongkrong bareng beberapa teman. Niat awalnya mau nyobain dessert di Kobayashi, namun berhubung sampai sana dessert-nya kosong akhirnya pindah haluan ke Chez Moi. Sampai di Chez Moi ternyata stoknya tinggal sedikit, kalau mau mesti nunggu sekitar setengah jam. Akhirnya pindah lagi ke Paris Bakery yang ada di Jalan A. M. Sangaji. Meskipun kurang sesuai harapan, kami pun memutuskan menjajal beberapa cake yang ada di Paris Bakery. Pilihannya tidak terlalu banyak saat kami sampai di sana. Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba Foret Noir sedangkan teman saya memilih Tiramisu dan juga Opera.

Foret Noir

Tuesday, November 19, 2013

Serunya Menikmati Jazz ala Ngayogjazz 2013


Akhir minggu lalu acara Ngayogjazz kembali digelar. Tahun ini merupakan kali ke-7 acara Ngayogjazz diselenggarakan. Ngayogjazz tahun ini bertempat di Desa Wisata Sidoakur, Kelurahan Sidokarto, Godean, Sleman, DIY dengan mengusung tema 'Rukun Agawe Ngejazz'. Acaranya sendiri hanya berlangsung selama satu hari, yakni pada Sabtu 16 November 2013 lalu.

Thursday, November 14, 2013

Icip-icip Mie Aceh


Tidak hanya makanan Padang yang sekarang ini dikenal di berbagai daerah. Nampaknya Aceh tak mau ketinggalan untuk memperkenalkan kuliner khasnya. Salah satu yang cukup dikenal adalah mie Aceh serta Roti Cane. Di Jogja sendiri sudah ada beberapa tempat yang menyediakan kuliner khas Aceh tersebut.

Wednesday, November 13, 2013

Menghabiskan Malam Minggu Dengan Belajar Sejarah, Kenapa Tidak?

Malam minggu bagi sebagian orang biasa dimanfaatkan untuk melewatkan waktu bersama dengan orang yang dikasihi. Namun, bagi saya malam minggu bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam hal. Salah satunya adalah belajar sejarah. Malu rasanya jika tidak tahu sejarah bangsa sendiri. Oleh karena itu, berawal dari postingan seorang teman di laman jejaring pertemanan, saya pun tanpa pikir panjang segera mendaftar untuk mengikuti acara jelajah museum.

Tuesday, November 5, 2013

Klenteng Tay Kak Sie

Setelah sebelumnya mengunjungi Sam Poo Kong dan juga makan es, perjalanan saya berlanjut ke arah Pecinan. Tujuan saya satu, yakni mengunjungi Klenteng Tay Kak Sie yang berada di Gang Lombok. Melewati daerah Kauman, saya menuju ke kawasan Pecinannya kota Semarang.
Setelah beberapa kali bertanya, kami pun menuju ke sebuah gang Kecil yang ditunjukkan oleh seorang bapak-bapak yang dilihat dari mukanya sih Cina. Tapi kok saya merasa sedikit aneh. Kok jalan yang saya lewati semakin kecil dan hanya cukup untuk sepeda motor. Berdasar info yang saya dapat, jalan di Gang Lombok bisa dilalui mobil. Tak berapa lama kemudian sampailah saya di depan sebuah tempat sembahyang yang bentuknya seperti Klenteng. Bukan sepertinya, tapi memang Klenteng sih, hanya saja bukan Klenteng Tay Kak Sie yang saya cari. Nampaknya bapak-bapak yang kami tanyai mungkin hanya menangkap kata 'Klenteng' saja dan menunjukkan kami ke tempat tersebut.

Thursday, October 31, 2013

Menikmati Segarnya Es Shanghai

Masih berlanjut edisi jalan-jalan ke Semarang. Setelah sebelumnya saya dan teman-teman berkunjung ke Klenteng Sam Poo Kong, karena panas yang cukup terik membuat kami ingin menikmati yang dingin-dingin. Kami putuskan untuk mampir ke sebuah kedai es yang bernama Es Rumpi.

Tuesday, October 29, 2013

Siang Yang Terik di Sam Poo Kong

Akhirnya setelah sekian lama rencana untuk main ke Semarang tercapai juga. Akhir minggu lalu, tepatnya Jumat (25/10), usai kuliah saya segera menuju ke Terminal Jombor dengan bus Trans Jogja dari halte yang terdekat dengan kampus. Dengan membayar Rp 3000,- saya pun menaiki jalur 2A yang menuju ke arah Terminal Jombor. Sesampainya di Jombor, saya segera membeli tiket bus patas tujuan Semarang dengan tarif Rp 40.000,- dengan jadwal keberangkatan pukul 15.00. Sayangnya keberangkatan bus terlambat dari jadwal semula hingga pukul 15.30.

Waktu tempuh Jogja menuju Semarang melewati Magelang adalah sekitar 3,5 jam apabila tidak macet. Sayangnya ketika saya menuju Semarang minggu lalu, beberapa ruas jalan antara Terminal Bawen hingga Semarang sedang mengalami perbaikan dan juga pelebaran sehingga laju kendaraan menjadi tersendat dan membuat waktu tempuh menjadi lebih lama. Akhirnya saya pun sampai di Semarang sekitar pukul 19.30. Setelah menunggu beberapa saat, seorang teman datang menjemput. Ya, malam itu saya menginap di kos salah seorang teman yang merupakan mahasiswa UNDIP sebelum keesokan harinya jalan-jalan di kota Semarang.

Sunday, October 20, 2013

Merapi, Pertama Kalinya

"Eh, ke Merapi besok mau gak?"
"Besok kapan?" saya bertanya balik.
"Ya besok. Besok siang," jawabnya.
"Ha? Serius?" Saya masih belum yakin dengan jawabannya.
"Iya, mau ikut gak?"



Itulah awal mula yang membawa saya akhirnya mendaki Gunung Merapi. Sudah sejak lama saya ingin mendaki Gunung Merapi. Tapi apa daya, teman tidak ada yang mau ketika saya ajak. Tak disangka kesempatan itu datang juga.

Thursday, October 10, 2013

Being Twenty-something

"Usia manusia bertambah seiring berlalunya waktu"
"Menjadi dewasa itu pilihan, tapi menjadi tua itu pasti"



Tahun demi tahun berlalu. Berbagai hal telah terjadi, menjadi kenangan. Tak semua indah. Ada saat dimana mengenangnya akan membentuk secuil senyum, bahkan tawa. Ada kalanya mengenang apa yang telah terjadi akan memancing air mata. Namun, semua yang telah terjadi menjadi berharga karena tak akan pernah bisa diulang kembali.
Setiap detik, setiap menit yang berlalu mengisyaratkan memendeknya usia manusia. Lantas, untuk apa ucapan 'selamat' diberikan kepada orang yang usianya semakin berkurang? Ah, tak perlu pusing-pusing memikirkannya. Yang harus dipikirkan justru bagaimana mengisi sisa usia dengan hal yang bermanfaat, menyenangkan dan tentu tidak sia-sia.
Tuhan masih memberi kesempatan untuk melakukan banyak hal. Hal-hal yang positif pastinya. Menghabiskan waktu dengan hal tak berguna, hanya akan menjadikan penyesalan di hari yang akan datang. Yang harus dilakukan adalah mengukir kenangan yang tak terlupakan hingga tiba saatnya malaikat maut datang menjemput.

"Welcome Twenty-something"

Monday, September 23, 2013

Mencicipi Kuliner Jepang di Yogyakarta

Rupanya sudah agak lama sejak terakhir kali saya berenang. Kalau tidak salah semester lalu merupakan kali terakhir saya berenang bersama teman-teman. Berawal dari ajakan berenang yang datang dari seorang teman, tanpa banyak bertanya saya pun menyetujui ajakan tersebut. Jadilah saya bersama seorang teman berangkat ke kolam renang indoor yang berada di daerah Seturan, Jogja. Setelah lelah berenang, kami pun memutuskan untuk pulang. Namun, berhubung setelah berenang perut terasa lapar kami pun mampir ke sebuah tempat makan.

Mugicha

Monday, September 16, 2013

さようなら、また会いましょう

Tidak terasa tiga minggu telah berlalu. Tiba saatnya acara penutupan program Kokushikan 2013 yang diadakan pada hari Kamis, 12 September 2013. Setelah acara penutupan, maka selesai sudah program belajar bahasa Indonesia bagi mahasiswa Kokushikan. Hal ini juga menjadi penanda selesainya tugas saya sebagai tutor kali ini. Selesai sudah tugas pertama saya sebagai tutor, membantu mereka belajar bahasa Indonesia di INCULS. Para mahasiswa Kokushikan ini dijadwalkan kembali ke negaranya pada Sabtu, 14 September 2013.

Friday, September 13, 2013

Berwisata Ke Kebun Binatang

Rabu kemarin (11/9) saya baru saja berkunjung ke Kebun Binatang Gembira Loka yang berada di Jogja. Saya ke sana bersama beberapa teman satu jurusan beserta 6 orang mahasiswa Kokushikan. Untuk dapat memasuki kawasan Kebun Binatang Gembira Loka, pengunjung dikenai biaya sebesar Rp 15.000 per orang. Kebun binatang ini buka dari pukul 07.30 sampai pukul 17.30. Pada saat membeli tiket, pengunjung akan dibekali semacam buku panduan mengenai wahana apa saja yang ada serta peta mengenai lokasi berbagai macam satwa koleksi kebun binatang.

Monday, September 9, 2013

Jadah Tempe Sunmor

Kemarin hari Minggu (8/9) saya berkesempatan mengunjungi Sunmor setelah beberapa bulan. Sunmor merupakan kependekan dari Sunday Morning. Sunmor serupa pasar kaget yang diadakan setiap hari Minggu mulai pukul 06.00 sampai 12.00. Lokasi yang dipakai adalah kawasan Lembah UGM. Saya bersama beberapa teman satu kos berangkat pukul 06.10 WIB menuju lokasi Sunmor. Setelah berjalan kaki selama kurang lebih 15 menit, kami pun sampai di Lembah tempat Sunmor tersebut. Barang yang dijual di Sunmor relatif beragam. Mulai dari baju, jam tangan, tas, sampai sprei pun ada. Kalau anda belum sempat sarapan, bisa juga mencoba makan di warung-warung tenda yang menyediakan berbagai macam makanan. Tidak hanya itu, beragam camilan pun dapat dijumpai di Sunmor. Ada jamur krispy, cimol, cireng, sosis bakar, takoyaki dan lainnya.

Sewaktu Sunmor kemarin saya menjumpai penjual Jadah Tempe khas Kaliurang. Kenapa Kaliurang? Karena di Kaliurang banyak yang menjajakan makanan tersebut sehingga orang mengenalnya sebagai makanan khas daerah Kaliurang. Ternyata tak harus jauh-jauh ke Kaliurang untuk bisa menikmati Jadah Tempe, cukup dengan jalan- jalan ke Sunmor. Selama ini meskipun tinggal di Jogja, saya belum pernah mencoba makanan yang satu ini. Akhirnya saya pun tergoda untuk membeli sepaket Jadah Tempe. Harga untuk sepaket Jadah Tempe adalah Rp 10.000, cukup murah menurut saya. Dengan Rp 10.000 kita sudah mendapatkan 10 buah Jadah serta 5 buah Tempe bacem. Rasa Jadahnya gurih dan Tempe bacemnya manis. Cukup enak dan juga bisa untuk mengganjal perut saat lapar karena Jadah tersebut dibuat dari beras ketan.




Tuesday, September 3, 2013

Kunjungan Singkat Ke Kota Tua

KKN telah usai, saatnya kembali ke Jogja. Namun, sebelum kembali ke Jogja, saya menyempatkan diri untuk mengunjungi kawasan Kota Tua di Jakarta pada 27 Agustus lalu. Berangkat dari rumah seorang teman dengan menaiki kereta Commuter Line dari Stasiun Klender Baru menuju Stasiun Jakarta Kota pukul 9.20.  Kami sampai di Stasiun Kota sekitar pukul 10.35. Keluar dari Stasiun, kami pun segera menuju ke kawasa Kota Tua yang letaknya tidak begitu jauh. Di Kota Tua, kami pun segera mencari beberapa orang teman yang telah berjanji untuk jalan-jalan bersama.

Setelah makan siang dan melaksanakan shalat Dzuhur, kami pun mulai beranjak menuju Museum Sejarah Jakarta atau yang juga dikenal sebagai Museum Fatahillah. Museum ini dibuka untuk umum pada pukul 09.00-15.00 WIB pada hari Selasa sampai Minggu, hari Senin dan hari besar tutup. Harga tiket untuk memasuki museum ini cukup terjangkau, yaitu Rp 5000 untuk dewasa, Rp 3000 untuk mahasiswa, serta Rp 2000 untuk anak-anak dan pelajar. Jika ingin lebih murah silakan datang dengan membawa rombongan minimal 30 orang. Museum Sejarah Jakarta menyimpan berbagai koleksi benda-benda mulai dari zaman pra-sejarah hingga zaman sekarang.

Monday, September 2, 2013

KKN Jalan-jalan

pasukan KKN-PPM unit DKI-01 siap berangkat jalan-jalan

Di sela-sela kesibukan menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN), saya dan teman-teman satu tim menyempatkan untuk menikmati secuil keindahan Kepulauan Seribu. Pada 11 dan 13 Agustus 2013 yang lalu anggota tim unit KKN DKI-01 memutuskan untuk jalan-jalan. Karena masih terhitung libur Hari Raya Idul Fitri, maka Pulau-pulau di sekitar Pulau Pramuka dikunjungi oleh banyak wisatawan yang sedang memanfaatkan waktu libur mereka. Pulau Air dan Pulau Semak Daun menjadi tujuan kami pada tanggal 11 Agustus, sedangkan Pulau Air dan Pulau Kotok kami kunjungi pada 13 Agustus. Selain untuk menikmati keindahan pantainya, kami juga melakukan kegiatan snorkeling di beberapa titik.

Thursday, August 29, 2013

Tutor

KKN memang sudah selesai, namun masih ada PR berupa laporan yang masih harus dikerjakan sebelum tenggat waktu yang ditentukan. Meninggalkan lokasi KKN Senin, 26 Agustus dan tiba kembali di Jogja tanggal 28 Agustus. Sesampainya di Jogja, satu tugas telah menanti. Sebelumnya saya mendapat kabar bahwa mahasiswa dari Universitas Kokushikan akan datang. Tutor yang dihubungi oleh kantor INCULS (Indonesian Language and Culture Learning Service) diharapkan datang untuk perkenalan pada hari Senin, 26 Agustus 2013. Berhubung hari itu saya masih dalam perjalanan, maka saya pun mengabari bahwa baru akan tiba di Jogja pada hari Rabu. Staf INCULS ternyata berbaik hati menunggu kedatangan saya.
Sebetulnya saya telah terdaftar menjadi tutor di INCULS sejak Desember tahun lalu, akan tetapi baru kali ini saya mendapatkan tugas. Akhirnya resmi saya resmi menjadi tutor juga.

Saturday, August 10, 2013

Lebaran Di Pulau

Hari Raya kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Saya tidak merayakan hari raya bersama keluarga di kampung halaman melainkan bersama teman satu tim di lokasi KKN (Kuliah Kerja Nyata). Tepatnya di Kelurahan Pulau Panggang, Kab. Adm. Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Kurang lebih satu bulan telah berlalu semenjak kami tiba di sini. Karena kami berangkat pada hari pertama puasa Ramadhan, tentunya sebulan kemudian adalah Hari Raya Idul Fitri. Beruntung bagi teman-teman yang berasal dari daerah Jakarta dan sekitarnya yang bisa pulang ke rumah masing-masing dan berlebaran bersama keluarga. Mendekati hari lebaran satu per satu teman meninggalkan lokasi untuk berlebaran. Akhirnya hanya tersisa setengah anggota yang masih tinggal. Ada sekitar 15 orang yang tidak pulang. Kebanyakan yang tinggal adalah teman-teman yang tidak merayakan hari raya, atau yang rumahnya jauh. Meskipun begitu tidak menjadi masalah. Hari Raya di Pulau tak kalah seru.

Friday, August 9, 2013

Malam Takbiran Ala Masyarakat Pulau Panggang

7 Agustus 2013. Takbir mulai berkumandang, tanda bulan Ramadhan telah usai. Setelah penantian selama satu bulan Hari Raya pun tiba.
Suasana malam takbiran yang tak jauh berbeda dengan di kampung halaman, saya rasakan di sini. Ada satu tradisi yang sudah berjalan di Pulau Panggang ketika menyambut Hari Raya. Pada malam takbiran, selain melakukan takbir keliling juga diadakan perayaan menyambut Hari Raya. Takbir Mursal, begitulah orang di sini menamakannya. Beruntung, pada kali ini saya berkesempatan melihat secara langsung dan juga mengikuti acara tersebut.

Thursday, August 8, 2013

Happy Eid Mubarak 1434 H

Gema takbir telah berkumandang. Tanda bulan Ramadhan telah usai. Saatnya menyambut hari kemenangan. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriah. Taqabbalallahu minnaa wa minka. Salam dari Pulau kecil di Utara Jakarta.

Friday, August 2, 2013

Ojek Antar Pulau

3 minggu telah terlewati, mulai terbiasa dengan keadaan di Kepulauan Seribu. Lebih tepatnya Pulau Panggang, Pulau Pramuka, dan Pulau Karya. Menyeberangi laut setiap hari dari pondokan (Pulau Karya) menuju lokasi KKN (Pulau Panggang), serta sesekali menyeberang ke Pulau Pramuka. Untuk menjangkau Pulau Panggang, Pulau Pramuka, dan Pulau Karya kami harus menumpang kapal kecil yang menjadi alat transportasi utama penyeberangan antara ketiga pulau. Ojek Antar Pulau sebutannya.

pict. by Naila

Thursday, July 25, 2013

Daur Ulang ala Anak-anak SD

Agenda hari ini mengajar anak-anak SD kelas 4, materinya mengenai sampah. Setelah presentasi dari salah satu teman mengenai sampah, bahayanya, serta daur ulang, anak-anak kelas 4 ini kemudian dibagi ke dalam empat kelompok. Setiap kelompok terdiri atas 7-8 orang anak. Selanjutnya masing-masing kelompok diberi beberapa barang berupa gunting, cutter, lem, isolasi, botol plastik bekas, kaleng bekas, sedotan, dan juga plastik bekas bungkus makanan. Selanjutnya, dalam 45menit dengan memanfaatkan barang-barang tersebut mereka harus membuat kerajian yang unik dan menarik. Hari ini saya berkesempatan untuk mendampingi kelompok 1. Saya bertugas untuk membantu mereka.
Begitu diberi aba-aba untuk memulai, mereka pun mulai beraksi. Menit demi menit pun berlalu, sedikit demi sedikit mulai terlihat bentuk kerajian yang mereka buat. Waktu 45 menit pun usai. Kelompok yang saya dampingi membuat 3 buah benda yang kami presentasikan sebagai kapal perang, meskipun bentuknya sederhana. Setelah presentasi karya, kami pun menunggu pengumunan pemenang oleh tim penilai. Hasil daur ulang kelompok yang saya dampingi ternyata mendapat juara 2. Yay.

Monday, July 22, 2013

Ngabuburit ala Mahasiswa KKN Unit DKI-01

Matahari semakin condong ke arah Barat. Hari pun tak lagi terik. Sekitar pukul 4 sore, kaki-kaki kami pun mulai melangkah menuju sisi Timur wisma tempat kami menginap, mengarah ke pantai. Rencana menunggu waktu berbuka kali ini tak sekedar berjalan-jalan atau bermain di pantai tetapi juga berenang. Tak sabar rasanya segera menceburkan badan ke dalam air laut yang jernih. Sesampainya di pantai, segera saja satu persatu dari kami membasahi badan dengan air laut.

Friday, July 12, 2013

24 Jam Menuju Pulau Karya

10 Juli, rencana perjalanan menuju lokasi KKN dimulai dengan menunggu satu persatu anggota kelompok datang ke lokasi pemberangkatan. Sekitar pukul 10 pagi, kami pun berangkat dari kampus menuju ke Jakarta dengan menggunakan bus. Perjalanan yang cukup melelahkan dengan waktu tempuh sekitar 18 jam sampai di pelabuhan Muara Angke. Setelah istirahat untuk shalat Subuh dan juga menunggu beberapa teman yang berangkat dari rumah mereka di daerah Jakarta, kami pun melanjutkan perjalanan menuju Kepulauan Seribu. Pukul 7 pagi, dengan menumpang kapal motor, perjalanan ditempuh dalam waktu sekitar 3 jam untuk sampai di pulau Karya yang sebelumnya singgah di pelabuhan pulau Pramuka untuk menurunkan penumpang.


Saturday, July 6, 2013

Singgah Sejenak di Mercusuar Pantai Pandansari

Daerah Istimewa Yogyakarta tak hanya dikenal dengan kota wisata budaya saja. Pantai-pantai pun tak luput menarik kunjungan wisatawan. Menikmati pantai di daerah DIY, banyak yang bisa dijadikan pilihan. Mau yang dekat? Ada. Mau yang tenang dengan pasir putih? Ada. Tinggal pilih mana yang ingin dikunjungi.
Pantai di sekitaran Gunung Kidul terkenal dengan pasir putihnya dan beberapa masih jarang dikunjungi alias 'perawan' kata orang-orang. Sebut saja pantai Baron dengan keunikan pertemuan antara sungai dan lautnya. Pantai Kukup yang seru untuk berburu ikan laut hias. Drini yang tak kalah indahnya, Sundak dengan legendanya. Atau yang akhir-akhir ini sedang jadi buah bibir, pantai Indrayanti, Pok Tunggal, dan beberapa pantai yang berdekatan dengannya.

Tuesday, June 25, 2013

Ujian (hidup) Akhir Semester

안녕하세요.
저는닉마입니다.
인도네시아사람입니다.

ada yang tau tulisan di atas simbol apa?
itu adalah tulisan dalam huruf Korea. artinya kurang lebih "Halo. Nama saya Niqmah. Saya orang Indonesia." Korea? Korean wave nampaknya telah melanda berbagai kalangan, tidak hanya abege ababil saja. demam Korea nampaknya mampir juga ke kantor jurusan dimana para dosen sedang membahas rancangan mata kuliah yang akan diadakan. dan voila~ bahasa Korea jadi salah satu mata kuliah wajib semester genap.

Monday, June 17, 2013

Jateng Fair 2013

Salah satu event rutin yang mencakup pameran, promosi, hiburan, serta wahana rekreasi keluarga bagi masyarakat Jawa Tengah, Jateng Fair 2013 kembali digelar. Acara ini telah diselenggarakan mulai tanggal 13 Juni lalu, bertempat di area Pusat Rekreasi & Promosi Pembangunan (PRPP) Tawang Mas Semarang dan akan berlangsung hingga 30 Juni 2013. Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari jadi Propinsi Jawa Tengah dan sekaligus juga sebagai ajang untuk menyukseskan Visit Jateng Year 2013.
 

Saturday, June 15, 2013

Naik-naik Ke Puncak Gunung Api Purba

halo..
Awal bulan ini saya berkesempatan jalan-jalan ke Gunung Api Purba Nglanggeran yang ada di Kabupaten Gunung Kidul. Tanggal 6 Juni kemarin, saya dan tiga orang teman berangkat jam 8 pagi dari Yogyakarta. Perjalanan memakan waktu kurang dari satu jam. Jika berangkat dari arah Yogyakarta, lokasinya berada sebelum pusat kota Wonosari. Akses jalan cukup baik dan sudah ada petunjuk arah yang cukup jelas jika ingin menuju ke sana. Setiap pengunjung akan dikenakan tiket masuk sebesar 5000 rupiah untuk siang hari dan 7000 rupiah jika kita berkunjung pada sore hari.

tiket masuk

Sunday, May 26, 2013

Perjalanan Menuju Hargo Dumilah

19 April 2013. Mobil minibus membawa saya dan teman-teman meninggalkan Kota Yogyakarta menuju arah Magetan, Jawa Timur. Tujuan kami bukan ke kota Magetan melainkan salah satu basecamp pendakian Gunung Lawu, yakni Cemoro Sewu. Bersama sepuluh orang teman, saya berniat mendaki Gunung Lawu. Sampai tujuan ternyata sudah mendekati tengah malam, niat untuk segera mendaki diurungkan karena melihat kondisi teman-teman yang sudah lelah. Akhirnya kami bermalam di basecamp Cemoro sewu.
Pagi harinya, kami pun bersiap memulai pendakian. Pukul 07.15 kami memulai perjalanan. Gunung Lawu memiliki ketinggian 3265 mdpl, jalurnya cukup berat bagi saya karena sebagian besar merupakan jalan berbatu sehingga kaki mudah lelah. Sebelum sampai di puncak ada lima pos yang harus dilewati. Jarak dan medan antara masing-masing pos berbeda-beda sehingga waktu tempuhnya pun tak sama.

Tuesday, May 21, 2013

Bermalam di Pantai Ngobaran

Akhir minggu lalu saya dan beberapa orang teman mengadakan perjalanan ke sebuah pantai di daerah Gunung Kidul, Pantai Ngobaran namanya. Pantai tersebut tidak terlalu lebar dan memiliki pasir putih seperti pantai di daerah Gunung Kidul lainnya. Sampai di pantai pas waktu matahari tenggelam, tapi berhubung ketutupan sama tebing jadi gak terlalu kelihatan mataharinya.

sunset



Salam

Halo, perkenalkan saya Niqmah. Seorang mahasiswi yang sedang dipusingkan dengan tugas seabrek di semester gak selo ini. Di saat saya masih ingin main-main, jalan-jalan sementara tugas menunggu untuk dikerjakan dan diselesaikan dengan segera.
blog ini mungkin akan menjadi pelarian serta tempat penampungan bagi cerita-cerita saya. Tentang saya, hal yang saya suka, perjalanan saya, dan apa yang sedang terlintas di pikiran saya.
Sekiranya apa yang saya tulis nantinya bisa bermanfaat tidak hanya bagi saya tapi (mungkin) bagi orang lain juga. Salam